Minggu, 18 Desember 2011

permainan Tuhan

aku tertunduk kaku saat berjalan di tengah dinginnya es yang membekukan hati mu
menggertakkan memori yang kita rajut,aku gamang!
gamang...melihatmu bermain dilingkaran kangen yang kau buat
gamang mendekapmu saat bibirmu mengunci saat kangen mencium bertubi
Tuhan kenapa kau permainkanku?berulang kali kau beri aku hati,tapi tak kunjung sampai hati ini berlabuh.
air mata ini terus mengalir hingga waktu tak bisa lagi menghentikan
aku rindu!hatiku tergigit marah!perih mengalir membawa rindu ku terbuang sia-sia
entah berapa rindu yang ku injak-injak..kini tinggal waktu yang membunuhku pelan...
ah!aku tak lagi berarti dihatimu....tak seperti yang sering kau katakan padaku...
memori,,jejak kenangan itu seakan terhapus oleh angin.
aku termangu menahan sesak yang membawa rindu menyelimuti hari..
pasrah..ku taruh dihadapanku,mengemis pun tak kuasa ku lakukan..
entah begitu sakit permainanmu Tuhan!tak cukup kah keadaanku yang tak berpihak?!
apa yang kau mau dari hamba mu ini....?
sudah ku ucap berulang kali pada Mu, aku menyayanginya!Kau yang beri aku hati!tapi kau juga yang banting hatiku!
tak cukup kah masa lalu yang kau hidangkan begitu menyakitkan untukku,kau taruh lagi?!
tak cukup kah,aku mengadu pada Mu,sakitnya aku menahan semua?
aku...tak sempurna...hatiku bukan untuk permainanMu!cukup!sakit ini menjalar memakan otakku rakus.
aku menyayanginya karna Mu...tapi bukan untuk permainanmu,,bukan untuk..kau bunuh perlahan seperti yang kurasakan kini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar